
PAKET WISATA LOMBOK – Dahulu, sebuah konektor elektronik memiliki banyak jenis, ingat tidak? sebut saja charger nokia, charger samsung, motorola, sony, nah belum lagi kabel data. Untuk kabel data berbeda-beda jenis konektornya, sampai merepotkan, belum lagi di butuhkan driver untuk koneksi ke PC.
Sedangkan untuk PC, penghubung mouse dan keyboard masih menggunakan ps/2 port, begitu pula dengan mouse, lalu untuk data menggunakan disket. Hingga akhirnya semua makin kesini makin di sederhanakan. Dan hadirlah yang namanya USB. Nah usb ini juga banyak tipenya seperti USB, mini usb, micro usb bahkan sekarang sudah ada USB tipe C.
Dengan kemudahan tersebut membuat kita jadi melakukan aktivitas multitasking, katakan saja kita menyalakan laptop sambil kipasan dengan sumber daya USB, padahal hal tersebut biasanya berlangsung dalam jangka waktu yang lama. Lalu apakah hal tersebut baik untuk laptop kita?
Di kutip dari jalantikus.com bahwa ternyata ada beberapa alat berbasis USB yang jika digunakan dalam jangka panjang akan merusak port USB laptop. Apa sajakah alat tersebut? Yuk, kita simak ulasan berikut.
1. Cooling Pad
Sering kali kita menggunakan cooling pad sebagai usaha untuk mendinginkan laptop. Namun, jika cooling pad digunakan berjam-jam, hal itu akan mengurangi umur wajar port USB laptop kamu. Sebaiknya gunakan cooling pad hanya saat laptop kamu benar-benar terasa panas, dan jangan digunakan lebih dari satu jam.
Untuk menghindari panas berlebih, tutup aplikasi yang tidak kamu gunakan agar kinerja RAM tidak terlalu berat. RAM yang bekerja lebih akan menambah panas laptop kamu.
2. Kipas Kecil Berkonektor USB
Saat ini kipas kecil dengan konektor USB sudah umum beredar di pasaran. Selain harganya murah, sifat praktisnya juga sering kali dilirik. Jika kamu tertarik untuk membeli kipas tersebut, sebaiknya pikirkan dua kali.
Untuk menyalakan kipas ini, dibutuhkan voltase yang lebih tinggi dibandingkan dengan cooling pad. Jadi, tidak mengherankan jika tiba-tiba port USB laptop kamu tidak berfungsi setelah menggunakan kipas ini.
3. LED USB
Inilah kesalahpahaman yang sering terjadi. Sebenarnya LED USB diproduksi sebagai alternatif penerangan dengan power bank sebagai sumber tenaganya. Jadi penggunaan LED USB pada laptop sangat tidak disarankan. Semoga mulai saat ini kamu mulai mengerti penggunaan LED USB yang benar ya.
nah itu tadi beberapa hal yang patut kita bertimbangkan sobat, demi kesehatan laptop sobat. Semoga bermanfaat, dan terima kasih telah berkunjung ke website kami. Mau liburan? ingat lombok liburanku.