
PAKET WISATA LOMBOK – Bagi anda yang tinggal di pulau jawa, masih ingat akan tragedi tol brexit? dimana terjadi kemacetan yang cukup parah, karena pintu keluar tol yang kecil, hingga mengakibatkan kematian, karena berjam-jam kendaraan tidak bergerak, sedangkan penumpang mobil rata-rata sesak dan mereka adalah para pemudik yang notabennya jarang melakukan perjalanan jauh di tambah lagi tubuh mereka sudah lelah dengan perjalanan yang cukup panjang.
Nah dari kejadian itu banyak banyak di lakukan evaluasi, oleh pemerintah, kepolisian, dishub, jasa marga, pertamina, pokoknya mereka bergerak semaksimal mungkin, karena ironis sekali apabila kejadian terulang lagi, dan semoga jangan sampai.
Di kutip dari otomania.com bahwa motor pembawa BBM kemasan Pertamina jumlahnya ada 83 unit dan berjaga di SPBU sepanjang jalur Pantai Utara (Pantura). Meski begitu, operasional motor itu juga bisa masuk ke jalan tol jika dibutuhkan.

kabare.co
Pertamina sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan pengelola jalan tol agar motor penyedia BBM itu bisa menjangkau pemudik yang membutuhkan BBM. Cara ini merupakan solusi buat mengantisipasi sulitnya mendapatkan BBM saat macet luar biasa di jalan tol seperti kasus Brebes Exit (Brexit) pada tahun lalu.
Adiatma Sardjito VP Corporate Communication Pertamina menjelaskan motor penyedia BBM itu jenis trail atau skutik. Masing-masing maksimal membawa sampai 50 liter BBM kemasan jenis Pertamax. “Motor itu akan menyisir jalur Pantura, tapi kalau ada kemacetan bisa masuk ke dalam jalan tol dengan pengawalan,” ucap Adiatma kepada tim Merapah Trans-Jawa Kompas.com dan Otomania.com, Senin (19/6/2017).
Nah, jadi anda para pemudik yang di jawa dapat sedikit lega bukan. Semoga selamat sampai tujuan, selalu berhati-hati dan jangan lupa berdoa di perjalanan.